Kamis, 03 Desember 2020

AKSI NYATA FILOSOFI KHD

  



A. Latar belakang

Student center atau pembelajaran yang berpusat pada siswa adalah hal yang sulit untuk diaplikasikan dalam kegiatan pembelajaran. Guru harus terus mencoba berbagai model pembelajaran yang interaktif,kooperatif dan menyenangkan. Guru juga benar benar memahami karakter peserta didik untuk dapat diasah dalam proses pembelajaran.  Dengan demikian guru mampu menuntun peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran sesuai kodratnya. Namun dengan adanya pandemi COVID-19 ini guru harus berinovasi agar pembelajaran tetap berlangsung.

Oleh sebab itu guru berusaha merancang pembelajaran yang berkualitas dengan menerapkan pendekatan yang dikenal dengan lesson study dengan melakukan pendekatan personal siswa untuk mengetahui kendala dan hambatan selama pembelajaran daring. Fokus utama pelaksanaan lesson study adalah aktivitas peserta didik dikelas dengan asumsi aktivitas peserta didik tersebut terkait aktivitas guru selama mengajar didalam daring dengan melakukan tahapan dari perencanaan, pelaksanaan dan refleksi.

B.  Pelaksanaan Linimasa tindakan yang dilakukan

Dalam suatu proses pembelajaran harus melakuakn tahap:

1. Plan yaitu perencanaan yang diawali dengan menganalisis kebutuhan dan permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran misal cara membelajarkan siswa

Adapun Perencanaan yang dilakukan:

a. Menyusun dan membuat format penjaringan karakter dan kontrak belajar kepada peserta didik yang dibuat dalam bentuk link yang nantinya dapat diisi oleh peserta didik dan disetujui oleh orang tua

- Adapun bentuk penjaringan yang sudah terlaksana adalah: 

 

         

 b. Melakukan diskusi kepada walas dan BK mengenai perkembangan peserta didik selama PJJ dengan membuat angket observasi

- Bentuk Lembar observasi :

 

c. Menyusun RPP yang disesuaikan berdasarkan hasil poin a dan b yang nantinya di diskusikan dengan beberapa guru (wakur dan 2 orang guru)

                                                Sosialisasi Kegiatan pada rapat rutin di sekolah

                                                                                  

                                                                   Diskusi perencanaan RPP




RPP yang dirumuskan:

     

d. Membuat media pembelajaran interaktif seperti ppt, quizziz,  LKPD

- ppt yang dibuat


- Quizziz link https://quizizz.com/admin/quiz/5fa3bd4347aa82001c0e4153 
- LKPD (ada pada RPP)

2. Do yaitu pelaksanaan dengan melibatkan orang laiu untuk menjadi pengamat dalam pembelajaran yang telah kita rancang di tahap perencanaan

Adapun tahapan pelaksanaan yang dilakukan adalah :

a. - Mengirimkan link format isian penjaringan karakter dan kontrak belajar kepada peserta didik pada media telegram yang tentunya peserta didik mengisi dengan jujur dan tanpa tekanan.

    - Mengirim link format wawancara kepada walas dan BK

    # Hasil observasi siswa: 

             

 # Hasil respon dari walas dan BK

 

b. Melaksanakan proses KBM maksimal 2 JP dengan beberapa tahap :

- Sebelum pembelajaran dimulai guru megirimkan materi pembelajaran

- Setelah mengirimkan materi guru mengirim form assesment pretest yang harus dijawab peserta didik

Hasil pretest dapat dilihat di https://quizizz.com/admin/reports/5fa3bda4c9bce2001dcefe81/players 

- Guru meminta agar peserta didik dibantu orang tua untuk mendokumentasikan kegiatan pembelajaran siswa dari pengisian link sampai selesai proses KBM



salah satu siswa mengisi link

- Melakukan kegiatan pembelajaran melalui kelas virtual dengan menggunakan aplikasi google meet/zoom yang diakhir pembelajaran guru meminta refleksi dari peserta didik secara lisan (guru merekap hasil refleksi peserta didik secara langsung dan bagi peserta didik yang belum refleksi  akan di berikan form yang akan diisis oleh siswa)

* sebelum memulai pelajaran anak anak diberitahukan untuk mencari sampah kemasan plastik sebagai bahan untuk LKPD





Kondisi belajar dirumah

Proses KBM secara virtual

* Dokumentasi hasil screen shoot pembelajaran secara daring (dari memberi materi digoogle classroom dan telegram sampai pembelajaran virtual)

   
- Menganalisis hasil instrument pembelajaran yang telah dilakukan

Dari hasil instrument yang diberikan kepada siswa dan guru lebih banyak didapatkan kendala/kekurangan  dari pada kelebihan dalam menghadapi pembelajaran secara daring. Dari 26 siswa yang mengisi lembar observasi hanya 18 orang. 
Beberapa kendala yang dihadapi:
- Sebagian kecil anak anak gaptek dengan teknologi
- Fasilitas pembelajaran daring yang terbatas seperti penggunaan hp untuk bersama dan paket kuota internet
- Motivasi belajar siswa yang rendah
- media yang digunakan guru tidak menarik
- Banyaknya guru yang memberi tugas (hampir setiap mata pelajaran)
- Tidak semua orang tua mengontrol anaknya dalam belajar karena bekerja dan tidak mengerti dengan materi dan teknologi

Dari hal diatas guru harus menyiapkan media dan model pembelajaran yang menarik dan mudah dipahami siswa. Disimpulkan juga dari hasil observasi siswa tidak siap untuk mengikuti pembelajaran daring dikarenakan kendala diatas.


3. See yaitu refleksi atau umpan balik yang dilakukan melalui diskusi berdasarkan apa yang diamati di tahap pelaksanaan guna perbaikan/peningkatan proses pembelajaran.

Dari pembelajaran daring guru mendapatkan siswa yang tidak mengikuti pembelajaran virtual secara keseluruhan. Siswa yang bergabung secara virtual dan yang mengerjakantugas hanya 50% dari total siswa. Selama virtual kurang adanya interaksi dari siswa (slow respon) sehingga guru lebih banyak menjelaskan. Guru sudah berupaya untuk mebangkitkan anak dengan memberikan reward tetapi hal ini tidak juga berhasil. Selama pembelajaran masih ditemukan siswa  pintar saja yang aktif sedangkan siswa yang biasa saja lebih banyak diam. 

Dikarenakan banyaknya siswa yang tidak aktif guru memilih siswa yang dianggap tidak bisa mengikuti pembelajaran secara daring untuk belajar disekolah (luring) dengan tetap menjalankan protokol kesehatan Selama luring siswa dapat mengikuti pelajaran.  

Jadi dapat disimpulkan motivasi siswa saat pembelajaran secara daring rendah sedangkan secara luring cukup baik.

Saran untuk kedepan yang paling utama adalah perlunya kerjasama yang baik dengan  orang tua dirumah dalam mendampingi siswa dirumah. Orang tua harus berkomitmen untuk total menjadi guru selama daring. Selain itu  perlu strategi bagaimana cara meningkatkan motivasi belajar siswa agar mereka bisa aktif dalam pembelajaran daring sama halnya dengan pembelajaran luring.

                                                            Dokumentasi selama luring




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Best Practise Pengaruh suhu,waktu dan pH KOMBUCHA

Menganalisis pengaruh suhu, pH serta waktu fermentasi pada pembuatan minuman KOMBUCHA   melalui analisis data menggunakan Artificial Intelli...