Dalam kesempatan
ini YLPI akan Milad ke 65 tahun, untuk itu dalam memeriahkan Milad tersebut SMP YLPI akan mengadakan beberapa kegiatan untuk turut andil
merayakan Milad YLPI. Kegiatan yang dibuat dalam bentuk menggalakkan Riau Hijau
melalui Launching Bank Sampah Mini sekolah dengan bekerjasama dengan Bank
Sampah Mutiara binaan Pegadaian dan kegiatan lomba yang menumbuhkan semangat berkarya
dan berprestasi dikalangan pelajar dan civitas akademi.
Di momen Milad YLPI Riau ke-65 kami mengambil langkah awal untuk melakukan kolaborasi dengan pihak luar dalam pengadaan Bank Sampah disekolah yang menjadi program unggulan sekolah untuk menyukseskan program pemerintah yaitu menuju Riau hijau. Tujuan didirikannya Bank Sampah disekolah adalah menumbuhkan peran siswa untuk menjadi penggerak dalam peduli dan cinta lingkungan khususnya meminimalisir keberadaan sampah anorganik. Pada hari Selasa 29 Maret 2022 agenda Launching Bank Sampah ini langsung dihadiri oleh pimpinan Bank Sampah Mutiara Bapak Akuan Mukarin yang sekaligus memberikan penjelasan mengenai bank sampah dari pengertian sampai pengelolaanya. Selain sosialisasi, sekolah juga melakukan penandatangan MoU agar program sekolah ini berjalan sesuai harapan dengan adanya bimbingan, arahan dari Bank Sampah Mutiara.
.jpeg)
 |
| Sosialisasi Bank Sampah |
Dalam sosialisasi Bank Sampah bapak Akuan Mukarin menyampaikan bahwa bank sampah sama seperti di bank-bank penyimpanan uang, para nasabah dalam hal ini masyarakat bisa langsung datang ke bank untuk menyetor. Bukan uang yang di setor, namun sampah yang mereka setorkan. Sampah tersebut di timbang dan di catat di buku rekening oleh petugas bank sampah. Dalam bank sampah, ada yang di sebut dengan tabungan sampah. Harpannya dengan adanya sosialisasi ini dapat menambah wawasan dan keinginan siswa untuk menjadi bagian dari menjaga lingkungan dari sampah.
Penandatanganan MoU Bank Sampah
Selain Launching Bank Sampah kami juga mengadakan Lomba hasta karya yaitu menciptakan suatu karya yang bermanfaat dan mempunyai nilai jual. Bahan yang digunakan adalah banyak yang dari sampah anorganik seperti botol plastik, botol kaca, kardus, kabel, stik ice cream, plastik dan sebagainya. Adapun hasil karya yang dihasilkan berupa pot bunga. akuarium, miniatur kendaraan roda dua dan lain-lain. Tujuan dari lomba ini adalah menumbuhkan kreatifitas dari siswa dalam berkarya, dimana karakter ini merupakan salah satu dari profil pelajar pancasila yang ada dalam kurikulum merdeka belajar.
Adanya milad YLPI yang ke - 65 dapat memberikan energi positif kepada seluruh masyarakat Riau dan khususnya warga sekolah SMP YLPI P.Marpoyan untuk menjadi pribadi yang islami, terampil, cinta linkungan dan berkaraker sesuai profil pelajar pancasila (beriman dan bertaqwa serta berkahlak mulia, bernalar kritis, mandiri, kreatif, bergotong royong dan berkebinekaan global).
Hasil Lomba Hasta Karya Siswa
.jpeg)
💗Jaya Selalu Untuk YLPI Riau💗
Tidak ada komentar:
Posting Komentar