AKSI NYATA PEMBELAJARAN DIFERENSIASI

 

Membuat olahan pangan setengah jadi dari umbi-umbian

Oleh : Sri Rama Yanti,S.Si.,Gr

SMP YLPI P. Marpoyan

CGP Angkatan I Kota Pekanbaru

A. Pendahuluan

Pembelajaran berdiferensiasi penyesuaian pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar setiap murid dengan cara melakukan pemetaan kebutuhan yang terdiri dari kesiapan belajar, minat dan profil pelajar murid. 

* Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi

a. diferensiasi konten: pembelajaran dengan menyesuaikan materi  pengetahuan, keterampilan dan konsep yang perlu dipelajari  murid berdasarkan kurikulum

b. diiferensiasi proses : suatu proses yang harus dilakukan murid yang memungkinkan mereka berlatih  dan memahami isi materi

c. diferensiasi produk : strategi memodifikasi  dengan tagihan produk hasil belajar murid  dalam penerapan dan pengembangan apa yang telah dipelajari.

Kelas yang berdiferensiasi memberikan jalur yang berbeda bagi siswa untuk mendapatkan isi, untuk memproses informasi dan ide-ide, serta untuk mengembangkan produk/ hasil belajar yang menunjukkan sejauh mana pemahaman yang diperoleh siswa. Pembelajaran berdiferensiasi berpusat pada siswa dan menitikberatkan pada pengajaran yang responsif dan pro-aktif. Adapun perbedaan yang ada pada siswa dapat meliputi:Jenis kelamin, Budaya, Tingkatan kognitif, Kemampuan,  Inteligensi,  Gaya belajar, Bahasa, dan Minat

Dalam merencanakan kelas berdiferensiasi, ada tiga aspek yang sangat penting, yakni:                        (1) mengklarifikasi materi, (2) mendiagnosa kesiapan siswa, dan (3) mendesain pengalaman belajar yang bervariasi.

Dalam merencanakan kelas berdiferensiasi kita juga harus yakin bahwa:

- Pelajaran mencakup berpikir kritis dan kreatif bagi semua murid

- Pelajaran melibatkan dan menantang bagi semua murid

- Ada kesempatan dan pilihan belajar bagi semua murid

- Ada keseimbangan antara tugas yang dipilih oleh murid dengan tugas yang dibuat oleh guru dengan penyusunan kerja.

B. Pelaksanaan Pembelajaran deferensiasi

• Sebelum melaksanakan pembelajaran

Guru melakukan survei untuk memenuhi kebutuhan belajar setiap murid dengan cara melakukan pemetaan kebutuhan yang terdiri dari kesiapan belajar, minat dan profil pelajar murid melalui google form. 

Bentuk survei yang diberikan :

Hasil survei:

Setelah melakukan pemetaan, guru membuat RPP dengan memperhatikan kesiapan belajar,gaya belar dan profil belajar murid.

Bentuk RPP yang akan dilaksanakan:

• Pelaksanaan pembelajaran 

Sebelum membuka kelas virtual dengan google meet, guru menyapa dan mengabsen siswa melalui telegram. Setelah itu guru memberikan link google meet dan menghimbau siswa untuk bergabung.

Video selama pembelajaran:

• Setelah proses pembelajaran

Siswa diharapkan menyajikan produk sesuai dengan kemampuan mereka sesuai hasil survei. 

Sebagai produk pembelajaran, siswa kemudian diminta untuk mendemonstrasikan hasil pembuatan kerupuk ubi dengan langkah langkah kerja yang dirancang melalui tulisan, gambar,rekaman suara dan video.(Guru melakukan diferensiasi produk berdasarkan kesiapan/readiness).

Hasil kerja siswa: